Bangkinang Kota, Sumatrapena.com – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pada Rabu (13/11/2024).
Simulasi Pilkada 2024 ini dilaksanakan di halaman Kantor KPU Kampar, dengan TPS 19 Perumahan YLz di Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang Kota, sebagai sampel. Turut hadir dalam acara ini Pj Bupati Kampar Hambali, SE, MH yang diwakili oleh Kepala Badan Kesbangpol Kampar, Mahadi.
Dalam sambutannya, Mahadi memberikan apresiasi kepada KPU Kampar atas penyelenggaraan simulasi ini. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini penting untuk menguji kesiapan petugas pemilu dan memastikan partisipasi masyarakat.
Mahadi juga mengingatkan bahwa pemilihan serentak 2024 tinggal sekitar 13 hari lagi. “Kita semua berharap agar kondisi di Kampar tetap kondusif hingga tahap pemilihan, penghitungan, dan rekapitulasi di tingkat kabupaten,” ujarnya.
Diketahui, tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2019 mencapai 82%. Namun, pada Pilpres dan Pileg tahun 2024, partisipasi masyarakat menurun sebesar 4%, dengan tingkat partisipasi hanya 78% dari total 1.280 TPS yang tersedia.
Sementara itu, Ketua KPU Kampar, Andi Putra, saat meninjau simulasi pencoblosan di TPS menyampaikan bahwa simulasi ini berfungsi sebagai barometer untuk menyampaikan informasi terkait mekanisme, tata cara, dan prosedur pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Andi Putra juga meminta seluruh petugas yang terlibat dalam Pilkada, baik dari unsur pengamanan TNI, Polri, maupun petugas KPPS, PPK, PTPS, dan Linmas, untuk bekerja dengan lebih teliti dalam setiap tahapan pemilu. (Diskominfo Kampar/AN).
