
Bangkinang, Sumatrapena.com – Penjabat Bupati Kampar yang di wakili oleh Asisten II Setda Kampar Suhermi, ST, MT mengikuti rapat koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi secara virtual yang digelar di Ruang Zoom Meeting lantai 2 kantor Bupati Kampar di Bangkinang , Senin (16/12/2024).
Rakor Pengendalian Inflasi dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tersebut dalam sambutan pengantaranya menyampaikan inflasi di bulan November mencapai titik terendah yang masih dalam range 1,5% sampai dengan 3,5 persen yaitu 1,55 persen untuk inflasi tahun ke tahun (November 2024 terhadap November 2023) dan 0,30 persen untuk inflasi bulan ke bulan (November 2024 terhadap Oktober 2024).
“Minggu lalu angka ini diapresiasi oleh Bapak Presiden”, tutur Mendagri Tito Karnavian.
Sebagai informasi, berdasarkan kondisi inflasi Provinsi dan Kabupaten/ Kota pada Bulan November 2024, 10 provinsi inflasi terendah diantaranya Bangka Belitung 0,22 persen, Gorontalo 0,27 persen, Sumatera Selatan 0,73 persen, Sumatera Barat 0,80 persen, Bengkulu 0,82 persen, NTT 0,83 persen, Riau 0,87 persen, Kalimantan Tengah 1,02 persen, Sulawesi Utara 1,05 persen dan DIY 1,14 persen.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zukifli Hasan dalam paparannya menyampaikan arah kebijakan ketahanan pangan TA 2025 yakni intensifikasi dan ekstensifikasi lahan pertanian, peningkatan ketersediaan dan akses sarpras pertanian (pupuk, benih, dan pestisida), peningkatan infrastruktur pertanian seperti bendungan dan irigasi, perbaikan rantai distribusi hasil pertanian, penguatan cadangan pangan nasional dan lumbung pangan, penguatan pembiayaan dan perlindungan usaha tani dan penguatan program perikanan budidaya.
Ia meminta jajaran Pemda untuk bergerak cepat untuk mendukung program swasembada pangan sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
Terkait dengan pembahasan Percepatan Penyusunan RTRW dan RDTR, Mendagri mendorong Pemerintah Daerah mempercepat penyelesaian khususnya masalah wilayah dan administrasi kewilayahan serta Rencana Detail Tata Ruang.
Hal senada disampaikan, Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Basional (ATR/ BPN) Nusron Wahid bahwa hingga saat ini sudah ada 34 provinsi di Indonesia yang telah membuat RTRW provinsi.
Sementara itu Pj Bupati Kampar Hambali SE, MBA, MH yang diwakili II Setda Kampar Suhermi, ST, MT sangat mendukung terhadap pengendalian inflasi Daerah, alhamdulillah kita terus memantau pergerakan inflasi untuk Kabupaten Kampar, setakat ini masih aman dan terkendali.
Begitu juga terhadap penyusunan RTRW dan RDTR ini juga telah ajukan dan susun bersama dengan Pemerintah Provinsi Riau terhadap kebutuhan yang sesuai dengan peruntukan di Kabupaten Kampar, kami meminta petunjuk dan arahan. Dari pemerintah pusat terhadap penyempurnaan terhadap penyusunan RTRW dan RDTR ini ” Kata Suhermi (Diskominfosandikampar/AN)